Bayi Yang Tertidur Pulas |
Banyaknya
permasalahan hidup, terkadang membuat ketidaknyamanan bagi kita. Persoalan –
persoalan yang dihadapi berdampak pada ketidakseimbangan psikologis yang
kemudian merambah pada menurunnya kesegaran jasmaniah. Beban psikologis
akhirnya menjadi salah satu penyebab timbulnya berbagai penyakit. Berbagai
penyakit dilaporkan dapat dikontribusi dari kondisi psikologis seseorang. Sebut
saja, darah tinggi, jantung, stroke, lambung (maagh), dan sebagainya, adalah
jenis-jenis penyakit yang dapat disebabkan oleh faktor psikologi seseorang.
Mengatasi
atau mengurangi potensi timbulnya penyakit adalah salah satu langkah yang dapat
diambil untuk mencegah timbulnya penyakit. Bagi anda yang senantiasa terbebani
dengan permasalahan hidup, yang berakibat pada timbulnya penyakit-penyakit pada
tubuh anda, seperti jantung, darah tinggi, lambung, dan sebagainya, anda dapat
mencoba cara tersebut di bawah ini untuk menjaga kondisi kebugaran anda.
Cara
ini sangat sederhana dan dapat dilakukan sendiri di rumah. Tidak perlu
disiapkan waktu atau peralatan khusus untuk melakukannnya. Anda hanya memanfaatkan
waktu tidur Anda, karena setiap orang pasti memiliki waktu untuk tidur. Saat
tidur, adalah saatnya bagi tubuh untuk beristirahat. Secara jasmaniah, orang
yang tidur dapat terlihat sedang beristirahat, namun secara psikologis, orang
yang sedang terlihat tidur bisa saja tidak sedang beristirahat. Otaknya tetap
bekerja. Apalagi dengan beban pekerjaan, permasalahan hidup, atau beban
psikologis yang sangat berat, yang membuat orang tidak dapat tidur dengan nyenyak.
Inti dari teknik yang diajarkan ini adalah menenangkan pikiran dan menghapus
beban psikologis yang dapat mengganggu tidur anda.
Sebelum
memulainya, cobalah Anda melihat tidurnya seorang anak bayi (balita). Anak bayi
kita tidur sangat lelap dengan tangan dan kaki terjungkai pasrah, tanpa beban
pikiran apa pun. Itulah yang dituju dari latihan ini, yaitu tidur lelap tanpa
beban bagai seorang bayi.
Oke..tentu
Anda tidak sabar untuk mengetahui caranya.
Untuk
memulainya ikuti langkah berikut :
1. Rebahkan diri
anda di tempat tidur yang nyaman. Tempat tidur yang nyaman yang dimaksud adalah
dengan beralaskan kasur atau sejenisnya serta dilengkapi dengan bantal kepala
yang tidak terlalu tinggi.
2. Rentangkan kedua
kaki anda lurus dan rileks. Demikian pula kedua tangan Anda, letakan lurus
sejajar dengan tubuh anda secara rileks.
3. Cobalah mulai
berpikir (berimajinasi) jika Anda adalah seorang bayi, yang tidak punya beban
permasalahan apa pun. Tidur saja dengan rileks tanpa beban apa pun.
4. Pasrahkan diri
Anda pada Tuhan (apa yang terjadi, terjadilah..menurut kehendakNya).
5. Mulai fokuskan
pikiran Anda, dimulai dari bagian ujung jari kedua kaki Anda. Rilekskan
ujung-ujung jari kaki Anda, lalu merambat ke atas dengan merilekskan bagian
betis, lutus, dan paha. Selanjutnya, fokuskan pikiran dan rilekskan kedua
tangan Anda. Bayangkan pembuluh-pembuluh darah Anda di kaki maupun di tangan
dalam kondisi rileks, tidak tegang, dan pasrah. Biarkan pembuluh darah itu
terbuka, melebar, dan lancar aliran darahnya. Ketegangan pikiran dapat membuat
pembuluh darah pun ikut mengkerut dan menegang. Oleh karena ini fokuskan dan
rilekskan saja. Lepas semua ketegangannya.
6. Fokuskan juga
pada bagian perut Anda. Ketegangan pikiran dapat membuat otot perut mengerut
dan menegang. Rilekskan saja otot perutnya.
7. Dengan cara yang
sama, fokus dan rileks, pada semua bagian tubuh, hingga kepala.
8. Bayangkan
pembuluh darah Anda terbuka dan aliran darah mengalir lancar. Termasuk di
sekitar kepala Anda. Juga pada organ-organ tubuh Anda, seperti lambung, hati,
usus, ginjal, dan sebagainya. Fokuskan saja pada organ-organ itu dan rilekskan.
9. Dengan cara ini,
berbaring, fokus dan rileks, maka Anda akan merasakan jalannya nafas yang
santai, pelan, dengan irama yang lambat. Orang yang stress, berpikiran berat,
irama nafasnya akan cepat dan tidak teratur, tapi orang yang santai, irama nafasnya
pelan dan teratur. Anda juga akan merasakan terbukanya rongga pernapasan
(diafragma). Jika sudah tercapai demikian, maka ini pertanda bahwa Anda telah
berhasil mengendalikan pikiran Anda, dan juga mengontrol seluruh tubuh Anda untuk
lebih santai dan rileks. Tanda lainnya bahwa Anda telah berhasil mencapai
suasana rileks, adalah Anda akan merasakan ingin buang angin. Lakukan saja. Ini
dapat terjadi karena, ketika lambung terasa rileks, maka usus-usus yang semula terlibat
(akibat terlalu banyak duduk) dan menegang (akibat beban pikiran), akan kembali
mengendor dan tertata dengan baik. Sakit lambung dapat disebabkan karena
terlipatnya bagian usus kita.
10. Lakukan latihan
ini selama sekitar 30 menit. Ketika pertama kali dilakukan memang terasa sulit,
karena tanpa sadar pikiran kita akan terbawa pada permasalahan hidup yang
sedang kita alami. Tapi cobalah terus, untuk fokus dan rileks. Lama kelamaan
Anda akan bisa mengontrol pikiran Anda, dan juga mengontrol seluruh tubuh Anda.
Jika ada bagian tubuh Anda yang sedang sakit, fokuskan pikiran dan rilekskan
pada bagian itu sambil berdoa dan pasrah pada Tuhan. Juga yakinkan pada diri Anda
bahwa bagian yang sakit itu akan sembuh, semua peredaran darahnya akan lancar.
11. Jika Anda
benar-benar telah menguasai jalan pikiran Anda, maka pernapasan Anda akan
tenang, teratur, dan Anda pun akan tertidur dengan pulas. Ketika bangun badan
dan pikiran akan terasa segar.
12. Lakukan cara ini
setiap kali Anda akan tidur.
Itulah
cara sederhana untuk dapat tidur pulas, dan tentunya juga menyembuhkan Anda dari
berbagai penyakit. Selamat mencoba..