Featured Post

Danau Kelimutu dan Pesona 3 Warna Air yang Dilihat dari Langit

Keindahan Danau Kelimutu membuat banyak orang ingin ke sana. Tapi memang tidak mudah mencapai puncak gunung Kelimutu untuk menatap keind...

Monday, August 8, 2016

Semarakan HUT RI ke-71, Pemkab Ende Gelar Festifal Danau Kelimutu

Menyongsong dan memperingati perayaan HUT RI ke-71, Pemerintah Kabupaten Ende menyelenggarakan Sepekan Festifal Danau Kelimutu. Even ini telah dimulai pada tanggal 8 Agustus yang lalu dan akan berakhir pada tanggal 14 Agustus 2016.

Beberapa agenda penting kegiatan yang terangkum dalam tajuk "Sepekan Festifal Danau Kelimutu" ini yakni acara "Taga Kamba" bertempat di Museum Tenun Ikat (Jalan Soekarno) pada tanggal 10 - 11 Agustus 2016, Pawai Pembangunan (Pawai kendaraan hias) pada tanggal 15 Agustus 2016, dan "Pati Ka Du'a Bapu Ata Mata" di puncak gunung Kelimutu pada tanggal 13 Agustus 2016. 

Taga Kamba

"Taga Kamba" merupakan kegiatan yang mengawali rangkaian even ini. Acara ini merupakan perwujudan bersatunya tiga pilar penting dalam pembangunan, yang duduk bersama membicarakan kepentingan masyarakat. Tiga pilar penting itu dianalogikan secara budaya sebagai "tiga batu tungku" yang terdiri dari tokoh Pemerintah, Tokoh Adat, dan Tokoh Agama. 

Sejak terpilih sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Ende, bapak Marsel Petu dan bapak H. Djafar H. Ahmad telah menerapkan filosofi "tiga batu tungku" ini dalam implementasi segenap program dan kegiatan mereka karena peran ketiga unsur penting dan strategis ini menentukan stabilitas pembangunan yang dijalankan. Untuk itulah, maka pertemuan  "tiga batu tungku" ini diagendakan secara rutin setiap tahun pada momentum peringatan hari kemerdekaan RI dalam kemasan "Taga Kamba", yang pada kali ini merupakan yang ketiga kalinya dilakukan.

Pawai Kendaraan Hias
Acara ini juga telah menjadi agenda rutin tahunan pada momentum perayaan HUT RI, yang kali ini merupakan ketiga kalinya diselenggarakan. Kegiatan ini melibatkan seluruh komponen dan lapisan masyarakat, baik instansi pemerintah, swasta, BUMN/ BUMD, Sekolah Menengah, Perguruan Tinggi, LSM, dan sebagainya, yang diberi kesempatan menampilkan karakternya masing-masing dalam kemasan "Kendaraan hias" yang berjalan beriringan melalui jalan-jalan protokol di kota Ende. Dari dua kegiatan terdahulu, acara ini sangat menghibur masyarakat kota Ende, yang memadati tepi-tepi jalan yang dilalui iring-iringan kendaraan hias.


Pati Ka Dua Bapu Ata Mata

Dalam bahasa Lio, Pati Ka berarti "memberi makan", "Dua Bapu" berarti Nenek Moyang (Leluhur), dan Ata Mata berarti "orang yang telah meninggal". Jadi makna kegiatan ini yakni "memberi makan pada arwah leluhur yang telah meninggal". Ritual ini menandakan betapa dekatnya orang Lio dengan para leluhur mereka.


Ritual tahunan pada setiap tanggal 14 Agustus ini berlangsung khidmat, diawali dengan acara penyambutan dari para tetua komunitas adat (Mosalaki) dari desa penyangga Gunung Kelimutu. Para mosalaki yang hadir berasal dari persekutuan-persekutuan adat desa-desa penyangga Taman Nasional Kelimutu, yakni Mosalaki Konara, Woloara, Pemo, Nuamuri, Mbuja, Tenda, Wiwipemo, Wologai, Saga, Puutuga, Sokoria, Roga, Ndito, Detusoko, Wolofeo dan Kelikiku. 



Pada perayaan kali ini, berhubung tanggal 14 jatuh pada hari Minggu, maka dengan berbagai pertimbangan, kegiatan ini diputuskan untuk dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 13 Agustus 2016.

Selain agenda-agenda penting tersebut yang merupakan paket kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Ende, juga terdapat banyak paket kegiatan yang dilaksanakan secara swadana oleh pemerintah desa atau kelurahan serta kelompok masyarakat dalam kota Ende, seperti acara Lomba Naro yang diselenggarakan oleh Kelurahan Onekore (kali ini yang kedua kalinya), karnaval, pertandingan voli, dan sebagainya.

Lomba Naro di Kelurahan Onekore (2015)

Agenda Lainnya :

1. Parade Budaya Nusantara (Carnaval Nusantara) : Rabu, 10 Agustus 2016. 
    Acara pelepasan peserta di halaman Kantor Bupati Ende, Jln. El Tari, Pukul 15.00 Wita.

2. Pagelaran Budaya dan Kelimutu Expo : 10 - 12 Agustus 2016. 
    Pembukaan Rabu, pukul 20.00 Wita, bertempat di Lapangan Koni.

3. Tracking (Pendakian) ke Puncak Gunung Kelimutu : Sabtu, 13 Agustus 2016. 
    Pelepasan peserta bertempat di Pelataran Parkir TN Kelimutu, Moni.
===
Booking.com